Sunday, March 14, 2010

untitled..

yeyyy..
gilaa.. post k3 nih ari.. wkwk..
gpp lah..
gw kepikiran saat mw tulis opini pKn.. sumpa dhe ga nyambung banged..
wkwk..
tpi gw demen nihh..
hwhw.. enjoy~

bahasa rembulan
yang mengalun melewati alam
dengan lembut menyapu batuan
yang berdiri tegak sehalus pualam

awan yang bergerak
menari mengitari pujaan hati
membentuk lingkaran sempurna
tempat ia berpijar tersenyum

angin berhembus
mendorong pepohonan turut meliuk
menyanyikan nada murni tak tersampaikan
setiap kali melewatinya

bunga bermekaran
rumput bergoyang
dahan berderak
bagai hidup dalam kesatuan perayaan

situasi yang tenang kini gemuruh
melepas satin pembungkus luka
hati yang diam kini bergetar
menahan sakit yang lama tertahan

pulau di seberang teluk memandang
dalam siluet tipis yang terabaikan
di mana terdapat sepasang mata
yang dengan sabar terus mengamati

tetes hujan mulai bergulir
bau tanah mulai menguar
menguatkan tiap aspek kehidupan yang terikat di dalamnya
bagai benang laba-laba merah yang kekal

pucat pasi wajah rembulan sekarang
menunggu dentang memanggil dirinya
ia akan terganti diiringi seruan hutan
menghitung lembar yang terus bertambah

langit memukau mengubah diri
pekatnya malam kian sirna
kala laki-laki muncul
memaksa roda kehidupan berpacu kencang

semua kembali ke asalnya
tenang tak bergairah

hangatnya menguap
mengundangnya datang
memulai kembali perayaan
dalam kesadisan yang harmonis

-Sonnia Haryani-

><
demen.. wkwk..
tpi blom berjudul..
sepertiny ga kan gw kash judul..
tp kalo da saran bole nih, diterima dng senang hati..
wkwk.. ^^

2 comments:

  1. son,gw nangkepny kok kyk crta2 dongeng gt ya?jd crtany kyk ada org yg semacem nunggu kesepian gt,trus kyk akhirny semacem berakhir dgn sedih gt.hehe

    ReplyDelete
  2. bagus..
    wkkw..
    u mang ngerti.. ><

    ReplyDelete